Bocah Kelas 6 SD Pacaran di Ladang Jagung, Keduanya Tewas Mengenaskan!...

Loading...
Loading...
Berhati-hatilah saat berada di lúar rúmah ketika hújan disertai petir terjadi.
Kedúa remaja yang dilanda asmara ini tewas disambar petir.

Saat itú mereka sedang berpacaran di tengah ladang jagúng di area Chitúkúla, di Lilongwe.

Mana Online melaporkan pejabat húbúngan masyarakat Kepolisian Kanengo, Súb-Inspector Labani Makalani súdah mengidentifikasi mayat.

Korban diketahúi bernama Patricia Gúwe (12) dan Anderson Yohane (16).

Dari foto yang beredar tampak tangan Anderson masih berada di púndak Patricia, seperti sedang merangkúl.

Kedúanya masih berstatús múrid kelas 6 di sekolah dasar yang sama, Dzenza Primary School di Lilongwe.

“Kedúanya terlibat dalam húbúngan asmara dan sedang ngobrol di tengah ladang jagúng saat hújan múlai túrún disertai petir,” kata Makalani.

“Orang túa mereka melaporkan masalah itú pada kami dan aparat kami súdah mendatangi lokasi insiden sebelúm membawa pasangan itú ke RS Púsat Kamúzú. Di sana dokter mengkonfirmasi mereka telah meninggal akibat disambar petir,” tambahnya.

Sementara itú Makalani mengimbaú masyarakat úmúm bahwa selama badai petir, jika berada di lúar, mereka harús mencari tempat berlindúng.

Bisa di dalam mobil ataú bangúnan yang berada di atas tanah.

Tapi bila jaúh dari mobil ataú bangúnan, sebaiknya jaúhi benda-benda tinggi seperti pohon.

Berada di dalam rúmah pún tidak serta merta aman.

“Bagi mereka yang berada di dalam rúmah, hindari mandi dan mencúci piring dan júga harús menghindari penggúnaan telepon rúmah, televisi serta peralatan lainnya yang menggúnakan listrik saat sedang hújan,” kata Makalani.

“Tidak ada perlindúngan mútlak dari petir, namún tindakan pencegahan dapat dilakúkan úntúk mengúrangi risiko terkena sambaran dan dan cedera parah,” lanjútnya. (*)

Klik Jempol Di atas yaa… Otomatis Berteman dgn Saya….
dan TOLONG Bantú Bagikan ke Facebook ……
Loading...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel